Senin, 23 Desember 2013

7th Day: Andai gue menjadi . . . Barbie!


Yep, ini kesalahan fatal yang gue lakukan. Gue minta vote via WhatsApp ke temen-temen gue. Entah kenapa, yang ada dipikiran gue saat itu adalah gue menjadi:

  1. Barbie
  2. Presiden
  3. Tukang Bakso
  4. Murid TK


Dan, taddaaaaa! Suara terbanyak memilih Barbie.

Sekarang, gue bingung mesti ngapain.

Oke, kita liat dulu kemungkinan-kemungkinan yang ada kenapa temen-temen gue ngejawab Barbie.
Satu: Karena gue tomboy, cuek sama penampilan, dan sebagian orang menganggap kalau gue bukan cewek (yah, penilaian terakhir itu memang benar adanya. Nggak mengada-ada).
Dua: Mereka semua memang pengin pengin pengin banget kalau gue jadi Barbie betulan which is gue jadi cantik atau minimal gue jadi lebih “cewek”. 


foto: sites.google.com


Kayaknya sih, kemungkinannya baru itu. And now, let’s imagine me look like a Barbie (ya ampun, gue sendiri nggak bisa ngebayangin diri gue kayak barbie) Kalau gue jadi Barbie, hal pertama yang gue akan lakukan adalah gue akan memperbaiki table manner gue. Ya nggak etis dong kalau wajahnya udah cantik, tapi kelakuannya kayak Sabroni? Setelah itu, gue akan ikut kontes kecantikan se-jagad a.k.a Miss Universe. Dan gue akan tetap melanjutkan sekolah lalu menjadi juara kelas atau mendapat IP tinggi. Masih banyak yang beranggapan bahwa kalau cantik pasti berbanding terbalik sama otaknya. Gue, kalau jadi Barbie, akan mematahkan stereotip itu. Gue akan ngebuktiin gue bisa cantik sekaligus cerdas juga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar