Jujur, pas buat hari ini,
tiba-tiba otak gue nge-blank.
Ngelamun sih, lebih tepatnya >.< :D
Yaudah, buat yang di sana, semoga
dibaca ya :)
Tulisan ini aku tunjukkan ke
kamu. Iya, kamu. Yang udah ngebuat aku tersenyum, ketawa, menangis, dan rasa
yang lain. Ingatkah kamu saat kamu menyanyikan lagu “Mabuk Cinta”nya Armada
buatku? Kamu selalu bilang kamu nggak pandai nyanyi, tapi saat kuminta, kamu
tanpa pikir panjang langsung menyanyikannya untukku. Ingatkah kamu saat kita
makan mi Aceh berdua? Kamu nggak pernah suka mi kuning besar karena kamu
gampang kenyang, tapi denganku kamu rela memakannya. Masih banyak hal-hal kecil
yang mungkin sudah kamu lupakan namun tetap aku ingat. Perhatian-perhatian
kecilmu pun sanggup menggoreskan seulas senyum di wajahku. Bahkan hanya sekedar
bilang “hai” ke aku pun akan mengingatnya.
Mungkin, benar kata orang bahwa
perempuan itu lebay. Hal-hal sepele kayak sapaan terus diingat, tapi
berpikirlah bahwa itu tandanya kami memperhatikan kaummu sebegitu detailnya.
Aku pun begitu. Aku nggak ingin ada kejadian yang kita alami bersama terlewat
di otakku. Aku sadar, aku bukan seseorang yang kamu inginkan. Tipemu amat
sangat berbanding terbalik dengan keadaanku sekarang. Namun, aku hanya ingin
satu. Membuatmu bahagia saat kamu berada disisiku. Jangan pernah pandang aku
sebelah mata, cobalah untuk menerimaku apa adanya. Dan aku pun telah mencoba
menerima segala kekuranganmu. Bukankah cinta itu saling melengkapi satu sama
lain? Aku telah memberikan hatiku untukmu. Bukan untuk dijadikan percobaan,
tapi untuk dijaga agar detaknya tetap berirama.
foto: creepypasta.wikia.com |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar